game android

0 comments
perangkat Android merupakan perangkat yang memiliki banyak aplikasi menarik dan salah satunya adalah games.Bermain games merupakan kegiatan yang menarik untuk dilakukan disela –sela waktu kosong atau waktu luang anda. Bagi anda pengguna perangkat Android khususnya gamers atau yang sangat hobi bermain games tentunya tak bisa terlepas dari aplikasi games pada perangkat Android anda.
Ada banyak sekali game-game yang sekarang sedang naik daun di dunia android untuk ajang hiburan bagi pengguna smartphone android. Game android terbaru berikut di ambil dari jumlah pendownload terbanyak di google play store dan peminat dari game tersebut memang cukup banyak.
Berikut ini kami akan mengulas secara lengkap tentang 5 Games Android terlaris dan terbaru, yuk kita simak aja ulasan lengkapnya.

1. Raccoon Rising
Raccoon Rising merupakan salah satu games terbaik dan juga tergolong masih baru. Games ini dapat di download secara gratis di Google Play Store dan pastinya tak kalah menarik dengan games lainnya untuk dimainkan pada perangkat Android anda. Raccoon Rising ini cukup menarik untuk dimainkan, kita membantu Raccoon untuk melompat dan menghindari semua rintangan dan jebakan yang muncul. Untuk memainkan games ini sangat dibutuhkan konsentrasi dan ketelitian agar Raccoon dapat keatas. Tiap level dari permainan ini memiliki tingkat kesulitan yang berbeda dan semakin tinggi level maka akan semakin tinggi tingkat kesulitan dan rintangannya.
2. Dream House Days
Dream House Days adalah permainan yang menuntut pemainnya untuk mengelola sebuah apartemen. Pada games ini pemain dapat mengelola apartemen sesuai dengan keinginan. Games ini dijalankan dengan dua misi, misi yang pertama adalah membuat penghuni apartemen tersebut merasa aman dan nyaman sedangkan misi yang kedua adalah membuat apartemen tersebut tetap mendapatkan laba atau keuntungan. Kedua misi tersebut harus dijalankan dengan baik dan games ini bisa anda download secara gratis di Google Play Store.
3. Hardest Game Ever 2
Jika di lihat dari judulnya, tentu saja games ini merupakan games tersulit yang pernah ada untuk dimainkan. Games ini sangat menguji kecerdasan atau kepintaran anda serta seberapa responsifnya anda dalam memainkan permainan ini. Anda akan disuguhi berbagai macam mini games yang pastinya akan membuat anda stress atau bahkan bisa tertawa kesal karena sulitnya permainan ini. Bagi anda yang sangat suka tantangan, tidak ada salahnya untuk mendownload games ini pada perangkat Android anda secara gratis di Google Play Store.
4. Enemy Strike
Enemy Strike adalah sebuah game yang menuntut anda untuk mempertahankan kota yang tersisa dari invasi Allien brutal yang telah menghancurkan sebagian besar populasi manusia.Anda dapat menggunakan pistol atau senjata lainnya untuk berperang dan mengambil kembali planet anda. Game ini sangat menguji kecepatan dan seberapa responsif anda dalam memainkan game tersebut. Game ini dapat anda download secara gratis dan tersedia dalam beberapa versi bahasa.
5. Frontline Commando 2
Game Frontline Commando 2 merupakan salah satu game terbaru untuk perangkat Android anda yang dapat di download secara gratis. Game ini akan membawa anda ke dalam suasana perang yang sangat menegangkan. Anda akan dibekali dengan perlengkapan dan senjata seperti bom, binocular dan lainnya sehingga games ini akan terasa seperti nyata saat dimainkan. Game ini dijamin seru dan tidak akan membuat anda bosan saat memainkannya.

 Demikianlah ulasan kami tentang 5 games Android terlaris dan terbaru yang dapat kami sajikan untuk anda. Semoga informasinya bermanfaat dan dapat menjadi referensi bagi anda khususnya bagi para gamers dalam memilih games terbaik dan menarik.

Akhir Maret, Facebook Tinggalkan BlackBerry

0 comments


Setelah WhatsApp mengumumkan bakal mencabut dukungan untuk platform BlackBerry 10, kini giliran perusahaan induknya, Facebook, melakukan langkah serupa.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Neowin, Senin (21/3/2016), dukungan Facebook terhadap BlackBerry akan berhenti pada 31 Maret 2016.

Pengguna BlackBerry yang memiliki perangkat BB OS 7.1 dan BB OS 10 akan diminta untuk meng-update aplikasi Facebook-nya, yang nampaknya akan menjadi pembaruan aplikasi terakhir.

Update tersebut akan mengganti aplikasi shortcut aplikasi Facebook menjadi launcher situs mobile Facebook. Dengan demikian, para pengguna BlackBerry terpaksa harus mengandalkan browser mobile untuk membuka Facebook.

Selain aplikasi utama Facebook, pengguna BlackBerry tak bisa berharap banyak pada software third party karena perusahaan jejaring sosial itu turut memutus dukungan API untuk BlackBerry.

API atau Aplication Programming Interface dibutuhkan developer pihak ketiga untuk membangun aplikasi yang tersambung ke penyedia layanan tertentu, dalam hal ini Facebook.

WhatsApp dan Facebook diketahui termasuk dalam jajaran 10 besar aplikasi gratis di toko aplikasi BlackBerry World.

Adapun BlackBerry 10 sendiri selama beberapa tahun belakangan telah mengalami kemunduran pangsa pasar. Tahun 2015 lalu, data dari firma riset Gartner dan Comscore mengungkapkan bahwa pangsa pasar BlackBerry di pasar global sudah kurang dari 1 persen.

Berusaha membujuk

Belum ada pernyataan dari Facebook menyangkut soal ini, tapi BlackBerry sudah mengutarakan keberatannya soal penarikan Facebook dalam sebuah posting blog.

“Kami sangat kecewa dengan keputusan mereka karena banyak sekali pengguna yang menyukai aplikasi-aplikasi ini. Kami berjuang untuk mengubah pikiran WhatsApp dan Facebook, tulis Senior Marketing Manager BlackBerry Lou Gazzola.

Gazzola pun mengajak para fans BlackBerry untuk mengunggah kicauan di Twitter dengan tagar #ILoveBB10Apps, dalam rangka berusaha membujuk Facebook dan WhatsApp agar mengubah keputusan mereka. Namun, sejauh ini upaya tersebut belum menampakkan hasil.

Sebelumnya, WhatsApp mengumumkan bakal segera menarik dukungan dari platform BlackBerry 10, terhitung mulai akhir 2016 mendatang.

“Sistem operasi tersebut (BlackBerry) telah menjadi bagian penting dari sejarah kami, namun mereka tidak memiliki kemampuan yang bisa membuat kami berkembang di masa mendatang,” tulis WhatsApp mengenai alasan di balik keputusannya meninggalkan salah satu pionir smartphone itu.

BlackBerry 10 pun bergabung dengan sejumlah sistem operasi usang lain yang bakal ditinggalkan oleh WhatsApp, termasuk Nokia Symbian S60, S40, dan Windows Phone 7.1.

Meski kecewa, Gazzola mengaku pihaknya memang harus menghadapi kenyataan terkait pilihan para pengembang aplikasi. “Lanskap aplikasi terus berubah, dengan cara-cara yang tak selalu dalam kendali kami,” tulisnya.

Setelah WhatsApp dan Facebook, aplikasi mana lagi yang akan meninggalkan BlackBerry?

Perubahan "Burung Biru" Twitter dalam 10 Tahun

0 comments


Twitter merayakan ulang tahun ke-10 pada hari ini. Bertepatan dengan hari tersebut, mari melihat kilas balik mengenai logo-logo “burung biru” yang pernah dipakai sebagai ikon layanannya.

Pada masa lalu, si “burung biru” tak seramping dan sederhana saat ini. Burung yang diberi nama Larry Bird itu pernah memiliki banyak rambut dan perut yang lebih tebal.

Pada logo kedua, Larry Bird terlihat seperti burung dari film kartun. Dengan detail-detail seperti paruh, mata, alis, rambut, sayap, bahkan memiliki dua kaki.

Bentuk logo selanjutnya pelan-pelan menjadi semakin sederhana. Mulai dari menghilangkan kaki, lalu menghilangkan bulu tebal di perutnya dan mulai menggunakan gaya siluet.

Akhirnya pada 2012, ditemukanlah Larry Bird yang paling cocok serta terus dipakai hingga saat ini. Logo yang dimaksud jauh lebih sederhana ketimbang yang dipakai pada masa lalu.

Sebagaimana dilansir KompasTekno dari TheNextWeb, Senin (21/3/2016), bentuknya berupa sebuah siluet burung tanpa embel-embel rambut di kepalanya. Siluet tersebut dirancang seolah sedang terbang ke atas.



“Mulai hari ini Anda akan melihat sebuah burung biru yang lebih sederhana. Mulai sekarang, burung ini akan menjadi simbol universal Twitter. Twitter adalah burung itu, dan burung itu adalah Twitter,” ujar Creative Director Twitter Doug Bowman dalam blog resmi Twitter, saat meluncurkan perubahan logo terakhir itu.

“Tak perlu lagi teks, kata-kata berrbungkus gelembung atau sebuah huruf 't' kecil untuk melambangkan Twitter,” imbuhnya.

Mengintip Sejarah Pendirian Twitter yang Penuh Intrik

0 comments


Sebuah buku yang ditulis oleh kolumnis The New York Times, Nick Bilton, mengungkap tentang sejarah Twitter yang hari ini genap berumur sepuluh tahun. Buku tersebut mencatat intrik-intrik di balik pendirian jejaring sosial 140 karakter tersebut.

Buku yang berjudul “Hatching Twitter: A True Story of Money, Power, Friendship, and Betrayal” itu berpusat pada empat karakter pendiri Twitter, serta CEO Twitter saat ini, Dick Costolo.

Twitter didirikan oleh Evan Williams, Jack Dorsey, Christopher “Biz” Stone, dan Noah Glass, pada tahun 2006. Jejaring sosial berbasis microblog itu lahir setelah Odeo, startup (perusahaan rintisan) yang dibangun oleh Glass dan Williams pada tahun 2005, gagal.

Odeo fokus pada layanan podcasting. Kedua pendirinya mundur dari bisnis tersebut setelah iTunes Store milik Apple muncul dengan layanan serupa.

Glass dan Williams lalu berdiskusi dengan rekan mereka, Jack Dorsey, yang saat itu tengah mengembangkan sebuah layanan messaging yang unik.

Singkat cerita, akhirnya mereka bertiga bersama Biz Stone membangun sebuah startup baru bernama Obvious Corp.

Di bawah Obvious Corp, mereka mengembangkan beberapa aplikasi, termasuk aplikasi messaging dengan kode nama “Twttr”. Mereka menambahkan dua huruf vokal ke dalam kode nama aplikasi itu, menjadi Twitter, dan merilisnya pada tahun 2006.

Sepenggal cerita itu mungkin sudah pernah kita dengar ataupun baca. Tetapi, buku yang ditulis oleh Bilton mengulik lebih dalam tentang tahun-tahun pertama Twitter berdiri.

Selain memaparkan berbagai masalah internal perusahaan, Bilton juga menggambarkan dengan detail karakter dan peran setiap orang penting yang membentuk Twitter.

Evan Williams, misalnya, adalah anak petani dari Nebraska. Sebelum memulai Twitter, pemuda yang ambisius itu sudah sukses dengan layanan buku harian online-nya, Blogger.

Pada tahun 2003, Williams menjual Blogger kepada Google dengan harga jutaan dollar AS. Oleh Google, Blogger dijadikan platform blog yang bisa dipakai secara gratis.



Di tahun-tahun pertama Twitter, Williams menghidupi perusahaan dengan kekayaannya.

Dia menghadapi berbagai pilihan yang sulit dan mengambil beberapa keputusan yang cukup sadis, seperti memecat Glass, rekannya sesama co-founder, serta para karyawan pertama Twitter yang tak lain adalah teman-temannya sendiri.

Sosok lainnya, Jack Dorsey. Pada tahun 2006 Dorsey belum dikenal siapa-siapa. Dia hanyalah pria biasa yang memiliki konsep awal mengenai Twitter.


Sekarang, setelah Twitter sukses besar, Dorsey bukan hanya dikenal sebagai miliuner teknologi, tetapi juga digadang-gadang sebagai salah satu orang yang berpotensi untuk menjadi “The Next Steve Jobs”.

Yang ketiga, Biz Stone. Pria yang satu ini mudah bergaul. Berkat kemampuannya berdiplomasi, Stone menjadi satu-satunya co-founder yang tak memiliki musuh. Dia pun masih berhubungan baik dengan teman-teman lain yang punya andil dalam pendirian Twitter.


Co-founder keempat, Noah Glass, adalah sosok “geek” yang pernah menginvestasikan waktunya demi Twitter. Meskipun begitu, nasib Glass di perusahaan itu tak berakhir indah. Pada akhirnya, dia ditendang dari Twitter.

Ketika menyusun buku Hatching Twitter, Bilton melakukan investigasi mendalam dan mencari informasi dari berbagai sumber, termasuk dokumen-dokumen dan e-mail internal Twitter.

Dalam bukunya, ia memaparkan bagaimana keempat pendiri Twitter berjuang untuk mendapatkan uang, pengaruh, serta kendali atas perusahaan mereka yang terus berkembang.

Meskipun begitu, pada akhirnya, tak ada satupun dari mereka yang memegang kendali atas perusahaan itu. Tak ada satupun dari mereka yang bertahan menjadi CEO.

Pada Oktober 2010, Dick Costolo, mantan komedian berusia 50-an tahun yang kala itu menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) Twitter, ditunjuk untuk menggantikan posisi Evan Williams sebagai CEO.

Pada Oktober 2015, Jack Dorsey kembali didapuk menjadi CEO Twitter menggantikan Dick Costolo yang dianggap kurang mampu meningkatkan pendapatan perusahaan.

Hingga kini, Twitter terus bertumbuh. Twitter telah menjadi alat marketing dalam bisnis, menjadi media kasual untuk berkomunikasi, bahkan menjadi alat kampanye dalam berpolitik.

Sekarang, orang-orang biasa hingga tokoh-tokoh penting seperti para pemimpin negara, Paus, selebritis, serta penyiar radio dan televisi, sudah menggunakan Twitter.

Pada Januari 2016 tercatat sekitar 320 juta pengguna yang aktif menggunakan jejaring sosial ini.

Sony Siapkan PS4 Versi Baru yang Lebih Bertenaga?

0 comments


Sony dikabarkan sedang mengembangkan sebuah versi baru dari konsol game PlayStation 4 (PS4). Perangkat yang ramai disebut sebagai "PS4.5" itu disinyalir bakal lebih bertenaga dari PS4 yang beredar sekarang.

Situs Kotaku mengabarkan, berdasarkan informasi dari beberapa developer yang diwawancarai, PS4.5 akan mendapatkan peningkatan dari versi sebelumnya, terutama di segi grafis.

Konsol ini dikatakan akan mendapatkan pengolah grafis (GPU) baru, yang sudah mendukung game dengan resolusi gambar 4K (3.840 x 2.160).

Selain itu, GPU tersebut juga akan semakin memperkuat konsol untuk memainkan aneka game PlayStation VR, yang memang butuh kemampuan grafis yang tinggi.

Secara garis besar, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Geek.com, Senin (21/3/2016), GPU yang lebih kuat akan memungkinkan semua game PS4 untuk hadir dengan kualitas grafis yang lebih baik lagi.

Masih belum diketahui nama resmi yang akan digunakan di "PS4.5" versi baru ini. Belum diketahui, apakah konsol game yang bersangkutan akan benar-benar hadir dengan nama tersebut atau tidak saat diluncurkan nanti.

Sayangnya, ia tampaknya belum akan dirilis dalam waktu dekat. Sumber lain menyebutkan, konsol PS4.5 ini baru sekadar proyek eksperimental saja. Kemungkinan besar, ia tidak akan hadir dalam tahun 2016. Sony sendiri belum mau angkat bicara seputar informasi ini.

Intel Perkenalkan Komputer Mini untuk Gamer

0 comments


Pabrikan prosesor Intel memperkenalkan “komputer mini” bernama Skull Canyon yang ditujukan khusus untuk para gamer.

Kehadirannya resmi diumumkan dalam Game Developer Conference 2016 yang berlangsung minggu lalu, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari VR-Zone, Selasa (22/3/2016).

Skull Canyon termasuk dalam keluarga Next Unit Computing (NUC), konsep PC mungil dari Intel yang sengaja dirancang supaya ringkas dan tak memakan banyak tempat di meja.

Ukuran Skull Canyon sebenarnya dua kali lebih besar dibandingkan produk-produk NUC lain yang beredar di pasaran. Peningkatan dimensi fisik itu diperlukan untuk menampung aneka jeroan bertenaga di dalamnya.

Spesifikasi Skull Canyon termasuk prosesor quad-core Intel Core i7-6770HQ “Skylake” dengan pengolah grafis Iris 580, dukungan RAM DDR4 hingga 32 GB, serta media storage m.2 SSD sebanyak dua buah.

Masih ditambah lagi dengan port USB Type-C, Gigabit Ethernet, Wi-Fi 802.11ac dual-band, Bluetooth 4.2, port HDMI 2.0, serta port Thunderbolt 3 dan empat port USB 3.0.

Intel mematok banderol Skylake mulai 650 dollar AS (Rp 8,5 juta) hingga 999 dollar AS (Rp 13 juta) untuk konfigurasi tertinggi yang mengusung RAM DDR4 sebesar 16 GB dan storage SSD 256 GB, sudah termasuk OS Windows 10.

Facebook Indonesia Punya Pemimpin Baru

0 comments


Facebook menunjuk Sri Widowati sebagai Head of Indonesia yang baru. Sebelumnya, wanita yang akrab disapa Wido itu menjabat sebagai Vice President Garnier ASEAN dan sempat bergabung di Unilever.

Wido, sudah banyak makan asam garam di bidang pemasaran produk selama hampir 20 tahun. Hal itu yang memantapkan Facebook memilih Wido sebagai nahkoda baru di Tanah Air.



"Pengalaman Wido dan visinya untuk Indonesia akan membantu memperkuat dukungan kami terhadap bisnis," kata Managing Director Facebook Southeast Asia Kenneth Bishop, sebagaimana tertera dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Selasa (22/3/2016).

Dalam mengemban tugasnya, Wido akan fokus mendorong bisnis di berbagai sektor seperti e-commerce, consumer goods, dan teknologi komunikasi Facebook.

Wido pun optimis bisa menumbuhkan bisnis Facebook di Tanah Air. Meski kata Facebook, saat ini minat pasar lokal atas layanannya sudah masif.

Basis pengguna Facebook di Indonesia saat ini telah mencapai 82 juta, di mana 94 persennya terhubung melalui perangkat mobile.

Selain itu, komunitas Instagram di Indonesia disebut telah mencapai 22 juta atau tumbuh 100 persen dibandingkan tahun lalu.

Dengan penetrasi demikian, Facebook dan Instagram diharapkan tak sekadar berperan sebagai jejaring sosial, namun juga platform berbisnis dan berinovasi.
Copyright © TEKNO